Android
Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk Handphone/tab. Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc dengan ukuran finansial dari Google, yang kemudian memberlinya pada tahun 2005. Sistem Operasi ini dirilis pada tahun 2007.
Antarmuka pengguna Android umunya berupa manipulasi lansung, menggunakan gerakan sentuh yang berupa tindakan nyata. Contohnya, menggeser, mengetuk, serta papan ketik virtual untuk menulis teks. Selain perangkat layar sentuh, Google juga mengembangkan AndroidTV untuk televisi, Android Auto untuk mobil, Android Wear untuk jam tangan, Masing masing mempunyai antarmuka yang berbeda. Varian Android juga banyak digunakan pada konsol permainan, kamera digital, dan masih banyak lagi.
Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lain untuk dimodifikasi secara bebas dan di distribusikan oleh pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi.
Android, Inc didirikan di California, bulan oktober 2003 oleh Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Tujuan awal pengembangan android adalah untuk mengembangkan sebuah sistem operasi canggih yang di peruntukkan bagi kamera digital, Namun disadari kalau pasar untuk perangkat tersebut tidak cukup besar, Dan pengembangan android dialihkan bagi pasar telepon pintar untuk menyaingi symbian dan windows mobile (Iphone belum dirilis saat itu). Google mengakuisisi Android Inc. Pada tanggal 17 Agustus 2005, menjadikannya sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dikuasai oleh google. Pendiri Android Inc, tetap bekerja di perusahaan setelah diakuisisi oleh google.
Android memungkinkan penggunanya untuk memasang aplikasi piah ketiga, Baikk dari toko Android (Google Playstore) ataupun mengunduh dan memasang berkas APK dari situs pihak ketiga, sesuai dengan persyaratan kompatibilitas Google. Pada bulan september 2012, ada lebih dari 675.000 aplikasi yang tersedia di Android, dan perkiraan jumlah aplikasi yang telah diunduh dari playstore adalah 25 miliar. Aplikasi Android dikembangkan dalam bahasa pemrograman yaitu java dengan menggunakan kit pengembangan perangkat lunak Android (SDK). SDK ini terdiri dari perangkat perkakas pengembangan, termasuk debugger, perpustakaan perangkat lunak, emulator handset yang berbasi QEMU, dokumentasi, kode sampel, dan tutorial. Didukung secara resmi oleh lingkungan pengembangan terpadu (IDE) Eclipse, yang menggunakan plugin Android Development Tools (ADT).
Pengelolaan Memori
Karena perangkat Android bertenaga baterai, Android dirancang untuk mengelola memori (RAM) guna menjaga konsumsi daya minimal, berbeda dengan sisem operasi dekstop yang bisa terhubung pada sumber daya litrik yang tak terbatas. Ketika aplikasi android sudah tidak digunakan, sistem secara otomatis akan mensuspend dalam memori. Secara terknis aplikasi masih "terbuka", namun dengan di tangguhkannya, aplikasi tidak akan memakan sumber daya (contohnya daya baterau/pemrosesan) dan akan diam di latar belakang hingga aplikasi tersebut di gunakannya kembali. Android mengelola aplikasi yang tersimpan di memori secara otomatis. Ketika memori lemah, sistem secara otomatis akan menonaktifkan aplikasi dan proses yang tidak aktif untuk sementara waktu, aplikasi akan dinonaktifkan dalam urutan terbalik, dimulai dari yang terakhir digunakan. Proses ini dipermudah karna pengguna tidak perlu mengelola memori secara manual.
Berikut adalah tabel yang menampilkan data mengenai persentase jumlah perangkat android yang mengakses Google Play baru baru ini :
Antarmuka pengguna Android umunya berupa manipulasi lansung, menggunakan gerakan sentuh yang berupa tindakan nyata. Contohnya, menggeser, mengetuk, serta papan ketik virtual untuk menulis teks. Selain perangkat layar sentuh, Google juga mengembangkan AndroidTV untuk televisi, Android Auto untuk mobil, Android Wear untuk jam tangan, Masing masing mempunyai antarmuka yang berbeda. Varian Android juga banyak digunakan pada konsol permainan, kamera digital, dan masih banyak lagi.
Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lain untuk dimodifikasi secara bebas dan di distribusikan oleh pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi.
Android, Inc didirikan di California, bulan oktober 2003 oleh Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Tujuan awal pengembangan android adalah untuk mengembangkan sebuah sistem operasi canggih yang di peruntukkan bagi kamera digital, Namun disadari kalau pasar untuk perangkat tersebut tidak cukup besar, Dan pengembangan android dialihkan bagi pasar telepon pintar untuk menyaingi symbian dan windows mobile (Iphone belum dirilis saat itu). Google mengakuisisi Android Inc. Pada tanggal 17 Agustus 2005, menjadikannya sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dikuasai oleh google. Pendiri Android Inc, tetap bekerja di perusahaan setelah diakuisisi oleh google.
Android memungkinkan penggunanya untuk memasang aplikasi piah ketiga, Baikk dari toko Android (Google Playstore) ataupun mengunduh dan memasang berkas APK dari situs pihak ketiga, sesuai dengan persyaratan kompatibilitas Google. Pada bulan september 2012, ada lebih dari 675.000 aplikasi yang tersedia di Android, dan perkiraan jumlah aplikasi yang telah diunduh dari playstore adalah 25 miliar. Aplikasi Android dikembangkan dalam bahasa pemrograman yaitu java dengan menggunakan kit pengembangan perangkat lunak Android (SDK). SDK ini terdiri dari perangkat perkakas pengembangan, termasuk debugger, perpustakaan perangkat lunak, emulator handset yang berbasi QEMU, dokumentasi, kode sampel, dan tutorial. Didukung secara resmi oleh lingkungan pengembangan terpadu (IDE) Eclipse, yang menggunakan plugin Android Development Tools (ADT).
Pengelolaan Memori
Karena perangkat Android bertenaga baterai, Android dirancang untuk mengelola memori (RAM) guna menjaga konsumsi daya minimal, berbeda dengan sisem operasi dekstop yang bisa terhubung pada sumber daya litrik yang tak terbatas. Ketika aplikasi android sudah tidak digunakan, sistem secara otomatis akan mensuspend dalam memori. Secara terknis aplikasi masih "terbuka", namun dengan di tangguhkannya, aplikasi tidak akan memakan sumber daya (contohnya daya baterau/pemrosesan) dan akan diam di latar belakang hingga aplikasi tersebut di gunakannya kembali. Android mengelola aplikasi yang tersimpan di memori secara otomatis. Ketika memori lemah, sistem secara otomatis akan menonaktifkan aplikasi dan proses yang tidak aktif untuk sementara waktu, aplikasi akan dinonaktifkan dalam urutan terbalik, dimulai dari yang terakhir digunakan. Proses ini dipermudah karna pengguna tidak perlu mengelola memori secara manual.
Berikut adalah tabel yang menampilkan data mengenai persentase jumlah perangkat android yang mengakses Google Play baru baru ini :
Versi | Nama kode | Tanggal rilis | Level API | Distribusi |
---|---|---|---|---|
7.0 | Nougat | 22 Agustus 2016 | 24 | Kurang dari 0.1% |
6.0 | Marshmallow | 19 Agustus 2015 | 23 | |
5.x | Lollipop | 15 Oktober 2014 | 21 | |
4.4.x | KitKat | 31 Oktober 2013 | 19 | 24,5% |
4.3.x | Jelly Bean | 24 Juli 2013 | 18 | 8% |
4.2.x | Jelly Bean | 13 November 2012 | 17 | 20,7% |
4.1.x | Jelly Bean | 9 Juli 2012 | 16 | 25,1% |
4.0.3–4.0.4 | Ice Cream Sandwich | 16 Desember 2011 | 15 | 9,6% |
3.2 | Honeycomb | 15 Juli 2011 | 13 | |
3.1 | Honeycomb | 10 Mei 2011 | 12 | |
2.3.3–2.3.7 | Gingerbread | 9 Februari 2011 | 10 | 11,7% |
2.3–2.3.2 | Gingerbread | 6 Desember 2010 | 9 | |
2.2 | Froyo | 20 Mei 2010 | 8 | 0,7% |
2.0–2.1 | Eclair | 26 Oktober 2009 | 7 | |
1.6 | Donut | 15 September 2009 | 4 | |
1.5 | Cupcake | 30 April 2009 | 3 |
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Android_(sistem_operasi) Jam 19:03 14/10/2017
Comments
Post a Comment